Pindai manual perangkat audio dan Anda mungkin akan menemukan spesifikasi yang disebut Total Harmonic Distortion (disingkat THD). Spesifikasi ini terdapat pada speaker, headphone, pemutar media/MP3, amplifier, preamplifier, receiver, dan lainnya. Distorsi Harmonik Total penting ketika mempertimbangkan peralatan, tetapi hanya sampai titik tertentu.
Apa itu Distorsi Harmonik Total?
Spesifikasi Total Harmonic Distortion membandingkan input dan output sinyal audio, dengan perbedaan tahapan diukur dalam persentase. Jadi, Anda mungkin melihat THD terdaftar sebagai 0,02 persen dengan kondisi frekuensi dan tegangan setara tertentu dalam tanda kurung (misalnya, 1 kHz 1 Vrms).
Ada sedikit matematika yang terlibat untuk menghitung Distorsi Harmonik Total. Namun, yang perlu Anda pahami hanyalah bahwa persentase tersebut mewakili distorsi harmonik atau deviasi sinyal keluaran. Persentase yang lebih rendah lebih baik.
Sinyal keluaran adalah reproduksi dan tidak pernah merupakan salinan sempurna dari masukan, terutama bila banyak komponen terlibat dalam sistem audio. Saat membandingkan dua sinyal pada grafik, Anda mungkin melihat sedikit perbedaan.
Frekuensi Fundamental vs. Harmonik
Musik terbuat dari frekuensi fundamental dan harmonis. Kombinasi frekuensi dasar dan harmonik memberikan alat musik timbre yang unik dan memungkinkan telinga manusia membedakannya.
Misalnya, biola yang memainkan nada tengah A menghasilkan frekuensi dasar 440 Hz sekaligus mereproduksi harmonik (kelipatan frekuensi dasar) pada 880 Hz, 1220 Hz, 1760 Hz, dan seterusnya. Cello yang memainkan nada tengah A yang sama dengan biola masih terdengar seperti cello karena frekuensi fundamental dan harmoniknya yang khusus.
Mengapa Distorsi Harmonik Total Penting (atau Tidak).
Setelah Distorsi Harmonik Total meningkat melewati titik tertentu, keakuratan suara diperkirakan akan terganggu. Hal ini terjadi ketika frekuensi harmonik yang tidak diinginkan—yang tidak ada dalam sinyal masukan asli—dihasilkan dan ditambahkan ke keluaran.
Misalnya, THD sebesar 0,1 persen berarti 0,1 persen sinyal keluaran salah dan mengandung distorsi yang tidak diinginkan. Perubahan besar seperti itu dapat menyebabkan instrumen terdengar tidak alami.
Namun dalam kebanyakan kasus, Distorsi Harmonik Total hampir tidak terlihat, terutama karena produsen menciptakan produk dengan spesifikasi THD yang hanya sepersekian persen. Jika Anda tidak dapat secara konsisten mendengar perbedaan setengah persen, kemungkinan besar Anda tidak akan melihat peringkat THD sebesar 0,001 persen (yang mungkin sulit diukur secara akurat).
Apalagi spesifikasi Total Harmonic Distortion rata-rata. Penelitian ini tidak memperhitungkan betapa harmonik tingkat genap dan rendah lebih sulit didengar manusia dibandingkan harmonik tingkat ganjil dan tinggi. Jadi komposisi musik juga memegang peranan kecil.
apa arti angka di cerita snapchat
Setiap komponen menambahkan beberapa tingkat distorsi, jadi sebaiknya nilai angkanya untuk menjaga kemurnian keluaran audio. Namun, persentase Distorsi Harmonik Total bukanlah suatu spesifikasi yang penting ketika melihat gambaran besarnya, terutama karena sebagian besar nilainya seringkali kurang dari 0,005 persen.
Perbedaan kecil THD dari satu merek komponen ke merek lainnya seringkali tidak signifikan jika dibandingkan dengan pertimbangan lain, seperti kualitas sumber audio, akustik ruangan, dan pemilihan speaker yang tepat.
Pertanyaan Umum- Berapa THD yang dapat diterima?
Selama THD kurang dari satu persen, sebagian besar pendengar tidak akan mendengar distorsi apa pun. Namun, beberapa musisi dan audiofil mungkin memperhatikan tingkat distorsi tersebut.
- Apa penyebab THD tinggi?
THD yang tinggi menunjukkan adanya masalah kelistrikan pada perlengkapan audio. Sejumlah kecil THD tidak dapat dihindari, namun tidak akan terlihat jika semua kabel dan komponen berfungsi dengan benar.
- Bagaimana cara menghitung THD?
Gunakan penganalisis THD untuk mengotomatiskan prosesnya. Untuk menentukan THD, penganalisis membagi rasio tegangan akar rata-rata ekivalen (RMS) dari semua frekuensi harmonik dengan tegangan RMS dari frekuensi dasar.
- Apa itu Distorsi Intermodulasi?
Distorsi Intermodulasi (IMD) adalah ukuran frekuensi non-harmonik yang ditambahkan ke sinyal input. Seperti THD, IMD direpresentasikan sebagai persentase dari total sinyal keluaran, dan angka yang lebih rendah berarti kinerja yang lebih baik.